Minggu, 29 Agustus 2021

Ohne~



Tentang melupakan, meninggalkan beberapa hal yang terasa canggung

Menganggap apa yang seharusnya terjadi sedang di ambang titik balik.

Semua yang telah diinginkan, mengalir ke daratan cerita yang jauh di bawah sana

Semua yang bermula seolah ditepis oleh satu pikiran yang telah memudar

Semua yang telah dinanti, menunggu mukjizat untuk terkabul


Tentang menunda, membiasakan diri pada keputusan yang tiada akhir

Membiarkan diri menebak-nebak berita nanti yang tak kunjung jadi nyata

Selalu terpendar perasaan ragu pada semua rencana yang katanya manjur

Selalu ada kata yakin bahwa semua akan baik-baik saja

selalu pada akhirnya berputar pada cerita yang sama di masa yang berbeda


Tentang bertahan, membiasakan diri dengan cerita yang sudah biasa seperti kemarin

Berusaha yakin dengan apa yang ada hari ini, dan besok akan lebih baik

Walau pada akhirnya kemarin sama saja dengan hari ini

Pagiku sama, malamku tak kunjung lebih lama

Selalu ku sambut pagi dan malam dengan doa yang hampir sama dan berulang

Selalu berusaha percaya bahwa besok akan ada berita lain

Selalu berdiri di tempat yang sama


Tentang menyerah, menerima segala keadaan yang tak pernah bisa terjadi

Menerima diri yang semakin jauh dari ribuan cerita baik yang paling diingini

Selalu tahu akan hasil akhir sebelum bertarung

Selalu tahu dengan konsekuensi yang sudah pasti akan terjadi


Pada akhirnya, semua ini bukan tentang melupakan, menunda, bertahan, apalagi menyerah

Ini semua tentang membiarkan waktu memilih takdir dan menyimpan kenangan

Yang entah akan memudar, atau mungkin saja akan menguat di beberapa musim

Walau bahkan semua sudah tahu, hal yang baik tidak akan datang dengan sendirinya

Hal baik akan datang beriringan dengan usaha yang lebih baik

Hanya saja, usaha tak harus selalu yang sama dikatakan oleh banyak orang

Terkadang diam dan mengamati dari kejauhan adalah usaha yang lebih baik dalam memantaskan diri

Selasa, 20 Juli 2021

Yang Hanya Ada Padamu




Semua yang berawal pada kita
Seolah tanpa akhir yang ter-impikan
Semua yang ada padamu
Selalu menjadi kagumku yang tak berbatas
Semua yang kunantikan di sepanjang pergantian detik
Adalah tentangmu yang jauh dari sentuhanku
Namun hadirmu, membayar lelah yang selalu kukeluhkan

Di antara banyaknya kata yang pernah kudengar
Rindumu adalah kata yang tak ingin kudengar
Di antara semua hari yang kuselami
Keberadaanmu adalah hari yang terbaik
Di antara banyak mimpi yang melanda tidurku
Memimpikan tentangmu adalah yang sangat kunanti

Mungkin terlalu banyak janji di antara kita
Terlalu banyak mimpi sebelum kita bersama
Terlalu banyak cerita yang harus kita lukis
Sebelum nyata melukiskan tentang kita
Terlalu sering aku khawatir, tentang sebuah rasa yang harus bertahan
Terlalu sering aku khawatir, tentang sebuah janji yang tak berisyarat

Semoga saja semua waktu akan membawa kita pada dimensi yang sama
Membawa setiap janji tetap abadi hingga saatnya
Walau kita sama-sama tahu, tak ada janji yang tak terurai

Jumat, 22 Januari 2021

Di Musim Ini




Katanya suka matahari, tapi kena sinarnya kamu ngeluh
Katanya suka hujan, tadi hujan tapi malah neduh
Terus kamu bakal apa kalo suka aku?

Mungkin dia sudah menemukan pelanginya,
Dan tugas payung telah usai
Hujan mu sudah reda, jangan lupakan aku ya?

Aku pernah menjadi orang yang paling cemas,
Sebelum jadi orang yang paling ikhlas

Pernah kupikir,
Tak peduli sebaik apapun berpamitan,
Akhirnya tetap menyakitkan

Saling mengenal bukanlah hal yang direncanakan 
Tapi menaruh rasa mungkin adalah sebuah kesalahan

Kita hanya setumpuk momen,
Yang begitu kabut untuk sebuah komitmen

Pada akhirnya aku mencintaimu sederas hujan,
Dan kau lebih memilih untuk berteduh
Di musim ini